Saturday, December 13, 2014

fungsi If Else dan Select case

Fungsi If Else



Pernyataan if – else mempunyai pengertian “jika Kondisi bernilai benar, maka perintah-1 akan dikerjakan, dan jika tidak memenuhi syarat maka akan dikerjakan perintah-2”. Dari pengertian tersebut dapat dilihat dari contoh sederhana sebagai berikut ini ;

if(Kondisi)

Perintah-1;

else

perintah-2;
Contoh Soal...
Buatlah program untuk menghitung nilai akhir seorang siswa dari kursus yang diikutinya. Dengan ketentuan sebagai berikut :

  • Nama Siswa, Nilai Keaktifan, Nilai Tugas dan Nilai Ujian diinput.
  • Proses yang dilakukan untuk mendapatkan nilai murni dari masing-masing nilai, adalah :
    • Nilai Murni Keaktifan = Nilai keaktifan dikalikan dengan 20%
    • Nilai Murni Tugas = Nilai tugas dikalikan dengan 30%
    • Nilai Murni Ujian = Nilai ujian dikalikan 50%
    • Nilai Akhir adalah Nilai Murni Keaktifan + Nilai Murni Tugas + Nilai Murni Ujian.
    • Ketentuan  grade nya.
      • Grade A = 80
      • Grade B = 70
      • Grade C = 59
      • Grade D = 50
      • Grade E = 40

#include <iostream.h>
#include <conio.h>

int main()
{
    int mhs,nilai[100];
   cout<<"masukkan jumlah baris = ";cin>>mhs;
    for(int a=0;a<mhs;a++)
        {
      cout<<" Masukkan nilai mhs ke-"<<(a+1)<< " = ";
      cin>>nilai[a];
       }
   for(int a=0;a<mhs;a++)
       {
      if(nilai[a]>=70 && nilai[a]<=100)
         {
          cout<<"mhs ke- "<<(a+1)<<" Lulus"<<endl;
         }
      else
      if (nilai[a]<70 && nilai[a]>=0)
      {cout<<"mhs ke- "<<(a+1)<<" Tidak lulus"<<endl;}
      else
      cout<<"mhs ke- "<<(a+1)<<" Nilai diluar jangkauan"<<endl;
      }
   getch();

}



Select Case pada Visual Basic


Bentuk Select Case digunakan untuk percabangan banyak. Select Case biasa dipakai untuk alternatif Bentuk If..Then..Else, karena code-codenya lebih mudah dibaca atau tidak ruwet :) hehe...
Bentuk dari Select Case adalah berikut:

Select Case <kondisi>
Case <ekspresi-1>
<pernyataan-1>
...
<pernyataan-1>
Case <ekspresi-2>
<pernyataan-2>
...
<pernyataan-2>
Case else
<pernyataan –n>
End Select


Berikut Contoh dalam program :
1. Buat new project, Standard EXE

2. Masukan 2 buah textbox dan 1 buah commandbutton
3. Kosongkan properti text pada text1 dan text2, kemudian ubah caption command1 menjadi planet.

4. Masukan code program seperti di bawah :
Private Sub Command1_Click()
Dim no_planet As Integer
Dim nama_planet As String
no_planet = Text1.Text
Select Case no_planet
Case 1
    nama_planet = "Merkurius"
Case 2
    nama_planet = "Venus"
Case 3
    nama_planet = "Bumi"
Case 4
    nama_planet = "Mars"
Case 5
    nama_planet = "Jupiter"
Case 6
    nama_planet = "Saturnus"
Case 7
    nama_planet = "Neptunus"
Case 8
    nama_planet = "Uranus"
Case 9
    nama_planet = "Pluto"
Case Else
    MsgBox " saat ini jumlah Planet yang di ketahui ada 9", vbOKOnly, "Nama-Nama Planet"
End Select
Text2.Text = nama_planet
End Sub
5. Jalankan programnya !! jika anda memasukan angka 1-9 pada text1 maka pada text2 akan muncul nama planetnya, jika yang anda masukan angka selain angka 1- 9 maka akan keluar messagebox.

Friday, December 12, 2014

Definisi String Array of Character dan String Functions

Definisi Array dan String
Array adalah sebuah variabel yang menyimpan sekumpulan data yang memiliki tipe sama. Setiap data tersebut menempati lokasi atau alamat memori yang berbeda – beda.
String adalah kumpulan beberapa karakter atau array dari karakter.
String dan karakter dibedakan cara penulisannya. String ditulis dengan diapit oleh tanda petik ganda “ … “ , dan karakter ditulis dengan diapit oleh tanda petik tunggal ‘ … ‘. Akhir dari string ditunjukkan oleh NULL karakter.
Contoh : mendeklarasikan array yang menyimpan 30 nama, masing-masing nama terdiri dari 25 karakter
#define jml_orang 30
#define pjg_nama 25
….
Char nama [jml_orang] [pjg_nama]
Inisialisasi array dari string dapat dilihat pada contoh berikut :
Char nama[30] [25] = {“bejo”, “paiman”, “sukimen”, “aresta”, “steve”, “karto”,… “Erik”}
Deklarasi Array
žArray merupakan koleksi data dimana setiap elemen memakai nama dan tipe yang sama serta setiap elemen diakses dengan membedakan indeks array-nya. Berikut adalah contoh variable bernama c yang mempunyai lokasi memori yang semuanya bertipe int.
žC[0] -45
C[1] 6
C[2] 0
C[3] 72
C[4] 1543
C[5] 43
C[6] 4
žMasing-masing nilai dalam setiap lokasi mempunyai identitas berupa nama c dan nomor indeks yang dituliskan di dalam tanda kurung ‘[..]’. sebagai contoh, 72 adalah nilai dari c[3].
žVariable array dideklarasikan dengan mencantumkan tipe dan nama variable yang diikuti dengan banyaknya lokasi memori yang ingin dibuat. Dengan demikian, deklarasi untuk variable array c di atas adalah :
int c[7];
žNilai suatu variable array dapat juga diinisialisasi secara langsung pada saat deklarasi, misalnya;
Int c[7] = {-45, 0, 6, 72, 1543, 43, 4}
Berarti setiap lokasi memori dari variable array c langsung diisi dengan nilai-nilai yang dituliskan didalam tanda kurung kurawal.
žBanyaknya lokasi memori dapat secara otomatis disediakan sesuai degan banyaknya nilai yang akan dimasukkan, seperti contoh berikut yang tentunya membuat variable array dengan 10 lokasi memori:
Int x []={10, 15 12, 5, 13, 9, 6, 17, 25, 31};
žUntuk memperjelas gambaran anda tentang Array perhatikan contoh aplikasi variable array, yaitu program untuk menghitung jumlah setiap elemen dalam suatu array.

Program Array
žSedangkan implementasi dalam program dapat dilihat berikut ini.
ž/*Program :array*/
#include
#define SIZE 12
main()
{
int a[SIZE]={1, 3, 5, 4, 7, 2, 99, 16, 45, 67, 89, 45};
int indeks, total =0;
for(indeks=0; indeks<=SIZE-1; indeks++)
total += a[indeks];
printf(“nTotal setiap elemen array adalah %d”,total);
return 0;
}
ž
žBila program diatas dijalankan, akan muncul hasil : Total setiap elemen array adalah 383
Penjelasan program
Hasil penjumlahan setiap elemen array diperoleh dari jumlah data atau elemen array sebanyak 12 buah yang sudah didefinisikan pada awal Program yaitu #define SIZE 12.
Kemudian setiap elemen array dari a[0] yang berisi data, a[1] yang berisi data 3 di jumlahkan sampai dengan a[11] yang berisi data 45.
Proses penjumlahan dilakukan pada loop dimulai dari 0 sampai data yang terakhir atau elemen terakhir.
Perbedaan Array dan String
Array dapat menyimpan berbagai tipe data, sedangkan string adalah bagian dari array yang hanya dapat menyimpan karakter.

Fungsi Pengolah string

·    Length
Fungsi length berguna untuk menghitung jumlah karakter. Fungsi ini dapat menghitung jumlah karakter dalam variabel untuk kemudian disimpan dalam variabel jumlah. Fungsi Length akan mengembalikan hasilnya dalam format angka, sehingga kita harus menyimpannya dalam tipe data berjenis angka juga seperti dalam contoh berikut yang memiliki tipe data integer. Misalnya:
Kata = “Visual Basic 2008”
Jumlah = Length (kata)
‘ jumlah : 17 karakter

·    ToUpper dan ToLower
Fungsi ToUpper digunakan untuk mengubah string menjadi huruf besar (Upper Case). Sedangkan fungsi ToLower digunakan untuk mengubah string menjadi huruf kecil (Lower Case). Misal:
Dim myName As String = “Visual Basic”
txtTampil.Text = myName.ToUpper()
maka hasil yang akan ditampilkan pada textbox adalah VISUAL BASIC

·         Left (x, n) : mengambil n karakter di sebelah kiri suatu string
s = Microsoft.VisualBasic.Left(“Aku Bisa”,3)  ‘nilai s = “Aku”
·         Right (x, n) : mengambil n karakter di sebelah kanan suatu string
s = Microsoft.VisualBasic.Right(“Aku Bisa”,3)  ‘nilai s = “isa”
·         Trim (x): menghilangkan spasi kosong di awal dan akhir suatu string
s = Trim(“ Aku Bisa ”)  ‘nilai s = “Aku Bisa”
·         Ltrim (x) : menghilangkan spasi kosong di awal suatu string
s = Ltrim(“ Aku Bisa ”)  ‘nilai s = “Aku Bisa  ”
·         Rtrim(x) : menghilangkan spasi kosong di akhir suatu string
s = Rtrim(“ Aku Bisa ”)  ‘nilai s = “  Aku Bisa”
·         Space(n) , digunakan untuk membuat karakter spasi sebanyak n. Contoh:
s = Space(10) , maka nilai s adalah "  "
·         Mid(x,m,n) , digunakan untuk mengambil karakter dari string x yang dimulai dari karakter ke m sebanyak n. Contoh:
s = Mid("Aku Bisa", 2, 2)  ‘maka nilai s adalah "ku"
·         Replace : mengganti karakter tertentu dengan sebuah karakter lain
Nilai  awal = “Any String”
Nilai  akhir =  Replace (nilai awal,“string yang akan diganti”, “string pengganti”)
·         InStr(x,n) , digunakan untuk mengetahui posisi karakter n didalam string x.
s = InStr("Aku Bisa", "u")  ‘maka nilai s adalah 3
·         Split(x,n)(i) , digunakan untuk memecah string x berdasarkan karakter n dengan penomoran i.
s = Split("Kuda,Kerbau,Sapi,Kambing,Macan", ",")(0)
maka nilai s adalah "Kuda"
s = Split("Kuda,Kerbau,Sapi,Kambing,Macan", ",")(1)
maka nilai s adalah "Kerbau"
s = Split("Kuda,Kerbau,Sapi,Kambing,Macan", ",")(4)
maka nilai s adalah "Macan"
·         SubString  : memotong string dari karakter ke-n sebanyak n. Misalnya:
Dim myName As String = “Visual Basic”
txtTampil.Text = myName.Substring(1,7)
maka akan tampil kata “Basic” pada textbox.
·         LCase(x) , digunakan untuk mengubah semua huruf dalam string x menjadi kecil semua. Contoh:
s = LCase("Aku Bisa"), maka nilai s adalah "aku bisa"
·         UCase(x) , digunakan untuk mengubah semua huruf dalam string x menjadi besar semua. Contoh: s = LCase("Aku Bisa") , maka nilai s adalah "AKU BISA"
·         Len(x) , digunakan untuk menghitung jumlah karakter dari string x. Contoh:
s = Len("Aku Bisa") , maka nilai s adalah 8.
·        String(n,x) , digunakan untuk membuat karakter x sebanyak n. Contoh:
VB 6.0,  s = String(10, "A") VB .NET, s = New String("A", 10) maka nilai s adalah "AAAAAAAAAA"
·        Space(n) , digunakan untuk membuat karakter spasi sebanyak n. Contoh:
s = Space(10) , maka nilai s adalah "          "
·        Asc(x) , digunakan untuk mengetahui nilai ASCII dari karakter x. Contoh:
s = Asc("A") , maka nilai s adalah 65
·        Chr(x) , digunakan untuk mengetahui karakter dari nilai ASCII x. Contoh:
s = Chr(65) , maka nilai s adalah "A"
·         InStr(x,n) , digunakan untuk mengetahui posisi karakter n didalam string x. Contoh: s = InStr("Aku Bisa", "u") , maka nilai s adalah 3
·        StrComp(x,y,n) , digunakan untuk membandingkan string x dan string y berdasarkan n. Jika n bernilai 0 maka akan dibandingkan secara case-sensitive, sedangkan jika n bernilai 1 maka akan dibandingkan secara biasa. Contoh:
s = StrComp("Aku", "aku", 0) , maka nilai s adalah -1
s = StrComp("Aku", "aku", 1) , maka nilai s adalah 0
Khusus untuk fungsi ini, jika menghasilkan nilai 0 maka dianggap sebagai True, dan jika menghasilkan nilai selain 0 maka dianggap False.
·         StrConv(x,n) , digunakan untuk mengubah huruf dalam string x berdasarkan nilai n. Contoh: s = StrConv("Aku Bisa", 1) , maka nilai s adalah "AKU BISA" s = StrConv("Aku Bisa", 2) , maka nilai s adalah "aku bisa" s = StrConv("aku bisa", 3) , maka nilai s adalah "Aku Bisa"
·         StrReverse(x) , digunakan untuk membalikkan posisi huruf dalam string x. Contoh:
s = StrReverse("Aku Bisa") , maka nilai s adalah "asiB ukA"
·       Split(x,n)(i) , digunakan untuk memecah string x berdasarkan karakter n dengan penomoran i. Contoh: s = Split("Kuda,Kerbau,Sapi,Kambing,Macan", ",")(0) , maka nilai s adalah "Kuda"
s = Split("Kuda,Kerbau,Sapi,Kambing,Macan", ",")(1) , maka nilai s adalah "Kerbau"
s = Split("Kuda,Kerbau,Sapi,Kambing,Macan", ",")(4) , maka nilai s adalah "Macan"
·        Join(x,n) , digunakan untuk menggabungkan rangkain string x yang dihubungkan dengan string n. Contoh: VB6, s = Join(Array("Hani", "Indah", "Budi", "Herman"), " & ") VB.NET, s = Join(New Object() {"Hani", "Indah", "Budi", "Herman"}, " & ") maka nilai s adalah "Hani & Indah & Budi & Herman"

Fungsi-fungsi diatas juga dapat djadikan fungsi lain diantaranya adalah :

1. Mengecek keberadaan string dalam string. Misalnya Anda ingin memeriksa ada tidaknya string "a" dalam string "anda berhasil", maka kodenya adalah :
If CBool(InStr("anda berhasil", "a")) Then
'jika ada
Else
'jika tidak ada
End If
2.  Menghitung karakter tertentu dalam string. Misalnya Anda ingin menghitung karakter "a" dalam string "anda berhasil", maka kodenya adalah :
t = "anda berhasil"
s = Len(t) - Len(Replace(t, "a", ""))
maka nilai s adalah 3
3.  Menghitung jumlah kata dalam string. Misalnya Anda ingin menghitung jumlah kata dalam string "anda berhasil", maka kodenya adalah :
s = UBound(Split("anda berhasil", " ")) + 1
maka nilai s adalah 2
4. Menghilangkan karakter tertentu dalam string. Misalnya Anda ingin menghilangkan karakter "a" dalam string "anda berhasil", maka kodenya adalah :
s = Replace("anda berhasil", "a", "")
maka nilai s adalah "nd berhsil"
5.  Mengisi variabel array dinamis dengan string. Contoh kodenya sebagai berikut :
Dim Binatang() As String
Binatang = Split("Kuda,Kerbau,Sapi,Kambing,Macan", ",")
maka variabel Binatang memiliki 5 index (0-4) dengan rincian:
nilai Binatang(0) = "Kuda"
nilai Binatang(1) = "Kerbau"
nilai Binatang(2) = "Sapi"
nilai Binatang(3) = "Kambing"
nilai Binatang(4) = "Macan"



CATATAN : Dalam beberaa fungsi string, terdapat optional property 'CompareMethod'. Bila properti ini bernilai Binary, maka fungsi tersebuat melakukan metode case-sensitive terhadap string. Sedangkan bila bernilai Text, maka fungsi tersebuat tidak melakukan metode case-sensitive.